Al-Arjâh (الأرجح)
Istilah yang diaplikasikan ulama untuk menunjukkan pendapat (qaul, wajah, dan tharîq) yang lebih tinggi dan jelas keunggulannya–dari beberapa pendapat yang unggul (راجح)—dalam segi hukum asal dan illat-nya. Hal ini disebabkan beberapa pendukung, seperti kuatnya dalil, sesuai dengan masa murajjih, adat atau uruf, dan kemasyhuran pendapat. Muqâbil pendapat al-Arjâh adalah ar-Râjih.
Al-Arjah tidak digunakan oleh Imam an-Nawawi dalam kitab Minhâj ath-Thâlibîn, sedangkan ar-Rafi’i memakainya dalam kitab al-Muharrar.
Contoh:
المحرر) ص 475(
ويطوف للوداع اذا اراد الخروج من مكة بحبث يعقبه الخروج بلا مكث وهل يجب ويجبر
او يستحب ولا يجبر فيه قولان ارجحهما الاول
Tidak ada komentar:
Posting Komentar